 |
| Komisioner KPU dan Bawaslu Sulut pada rapat pleno rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara pemilu nasional digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU), Senin (13/5/2019). (foto : istimewa) |
INDIMANADO.COM, SULUT - Rapat pleno rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara pemilu nasional digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU), Senin (13/5/2019). Ada empat provinsi yang akan dihitung suaranya pada rapat pleno kali ini.
Empat provinsi yang tersebut adalah Sulawesi Barat (Sulbar), Daerah Istimewa Yogyakarta, Sulawesi Utara (Sulut), dan Kalimantan Timur (Kaltim). Seluruh personil Komisioner KPU Sulut pun telah berangkat ke Jakarta untuk mengikuti pleno tersebut.
Ketua KPU Sulut, Ardiles Mewoh saat dihubungi mengimbau kepada masyarakat agar tidak terprovokasi dan tetap percaya pada perhitungan suara yang dilakukan KPU. “Kita percayakan KPU terhadap pelaksanaan tahapan ini supaya hasilnya real," katanya.
Apalagi katanya, semua proses pemilu yang dilakukan dari awal sebelum pemungutan suara pada 17 April hingga rekapitulasi suara, tidak ada yang ditutupi dan bisa diakses serta dikontrol oleh masyarakat. Dia pun meminta kepada seluruh masyarakat Sulut untuk tidak lagi mempolemikkan hasil pemilu.
“Semua jelas, proses pemilihan, penghitungan suara dan pleno dilakukan terbuka dan transparan dan disampaikan ke publik,” ujar Ardiles.
Ardiles pun meminta semua elemen masyarakat untuk tetap mengawal KPU sesuai PKPU 3/2019. “Kami yakin dan percaya bahwa KPU RI telah melaksanakan tahapan Pemilu 2019 sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” jelasnya.
Hingga Minggu, 12 Mei 2019 kemarin malam, provinsi yang telah menyelesaikan rekapitulasi 100 persen adalah Bali, Bangka Belitung, Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Gorontalo, Bengkulu, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Barat.
(4CH4)
