Tembang Polo pa Kita "Isyaratkan Perpisahan Olly" Tembang Polo pa Kita "Isyaratkan Perpisahan Olly" - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Tembang Polo pa Kita "Isyaratkan Perpisahan Olly"

24 September 2019 | 18:46 WIB Last Updated 2020-01-27T16:03:36Z
Gubernur Olly Dondokambey bersama Istri, Ir Rita Dondokambey-Tamuntuan saat bawahkan lagu Polo pa Kita

INDIMANADO.COM, SULUT - Desas-desus nama Olly Dondokambey masuk bursa calon menteri Joko Widodo, mulai jelas.

Lewat tembang Polo pa Kita yang dibawakan Olly Dondondokambey dan Istri, Ir Rita Dondokambey-Tamuntuan di malam syukur HUT ke-55 Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) di Manado Convention Center (MCC), Senin (23/9/2019), sepertinya dia mengisyaratkan kebenaran desas-desus tersebut. 



Sedikit dengan nada bercanda, Gubernur Olly Dondokambey mengganti lirik lagu Polo pa Kita

Saat melantunkan tembang Pop Manado, Gubernur Olly beberapa kali mengganti liriknya. Seperti lirik berikut.

“Polo pa kita sayang, ciong pa kita sayang. Ini yang terakhir ‘torang ada di sini’ (lirik sebenarnya: torang dua bakudapa), bukan untuk mo bapisah."

Cara Gubernur Olly menyanyi dengan sedikit kaku terkesan bercanda. Namun mendengar kalimat plesetannya, membuat suasana menjadi haru.



Gubernur Olly Dondokambey bersama Istri, Ir Rita Dondokambey-Tamuntuan saat bernyanyi dengan latar vidiotron Wagub Steven Kandouw dan jajaran Forkopimda

Kalimat sederhana, namun kata-kata yang diucapkan seperti mengisyaratkan perpisahannya dengan masyarakat Sulut, seolah-olah ini kali terakhir dirinya bersama masyarakat sebagai gubernur.

“Terharu, hampir saja airmata menetes mendengar pak gub dan ibu Rita bernyanyi. Dilematis, pak gub sangat dibutuhkan untuk membangun Sulut, namun disisi lain harus merelakan beliau jika dipanggil jadi menteri,” ungkap seorang undangan kepada kepada rekan di sampingnya.

Kesan perpisahan juga terasa ketika penampilan salah satu Diva Indonesia, Ruth Sahanaya. Saat bawahkan lagu, vidio tron besar dibelakangnya menampilkan aktivitas Gubernur Olly bersama Wagub Steven Kandouw dan Sekprov Edwin Silangen.



Gubernur Olly Dondokambey memotret para wartawan yang keseharian melakukan peliputan di Kantor Gubernur

“Terlalu indah dilupakan, terlalu sedih dikenangkan. Ketika aku jauh berjalan, dan kau kutinggalkan,” senandung Ruth Sahanaya.

Apa tanggapan Gubernur Olly ketika ditanya memilih lagu, dan mengganti lirik lagu tersebut? Apa ini sebagai sinyal segera ke kursi menteri?

Gubernur malah mengembalikan jawabannya kepada wartawan.

“Ngoni yang lebe tau (Kalian yang lebih tahu),” ujarnya singkat, sembari tersenyum dan kemudian masuk ke mobil DB 1.

Ny Rita ketika ditanya terkait alasan memilih lagu Polo pa Kita, akhirnya mengakui alasan pastinya.

“Karena hanya itu lagu yang dihafal bapak, jadi kita menyanyikan lagu itu,” tutur Rita yang malam itu tampil anggun seperti biasanya.

Nampak pada malam syukuran tersebut, Wagub Steven Kandouw, Sekprov Sulut Edwin Silangen, Wakil Ketua TP PKK dr Devi Kandouw-Tanos MARS, Forkopimda, anggota DPRD Provinsi, kepala daerah kabupaten/kota, pejabat eselon II, III dan IV di lingkungan Pemprov Sulut.

(alfa jobel)

CLOSE ADS
CLOSE ADS
close