 |
| UPT BP2MI Manado Lakukan Sosialisasi Untuk Genjot Penempatan ke Jepang (Istimewa) |
INDIMANADO.COM, Manado - Sebagai langkah awal menggenjot penempatan pekerja migran ke Jepang, UPT BP2MI Manado menyelenggarakan sosialisasi peluang kerja ke Jepang dengan mengundang salah satu Registered Support Organization (RSO) sebagai organisasi pendukung pendaftaran program Specified Skilled Worker (SSW) ke Jepang.
Mengambil tempat di ruang rapat UPT BP2MI Manado, sosialisasi ini dihadiri oleh sekira 25 peserta yang berasal dari kota Manado, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kota Bitung, dan Kabupaten Minahasa Utara yang kesemuanya memiliki minat yang tinggi untuk bekerja ke luar negeri. Sosialisasi kali ini diadakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku dimana seluruh peserta wajib memakai masker dan menjaga jarak duduk.
Dalam sambutannya kepala UPT BP2MI Manado Hendra Makalalag menyebutkan bahwa program SSW merupakan salah satu program unggulan pemerintah untuk mengurangi pengangguran
"Jumlah pengangguran akibat pandemi Covid-19 mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Menurut data yang kami pegang, Sulawesi Utara sendiri ketambahan kurang lebih 1,36 persen pengangguran. Jadi kalau ditotal kurang lebih 90 ribuan orang dalam keadaan menganggur saat ini. Nah, program SSW merupakan salah satu solusi untuk mengatasi masalah ini karena merupakan program unggulan dari
pemerintah," tuturnya, Senin (8/2/2021)
Lebih lanjut menurut Hendra, program SSW merupakan peluang yang tidak boleh dilewatkan karena program tersebut adalah program unggulan hasil kerjasama antara pemerintah Indonesia dan pemerintah Jepang, dan penghasilan yang nantinya akan didapat sangatlah besar sehingga peluang ini sayang untuk dilewatkan.
"Untuk itu saya berharap lewat sosialisasi yang kami adakan ini, para calon pekerja yang berminat kerja ke luar negeri bisa mendapatkan gambaran yang jelas mengenai pekerjaan, penghasilan, sampai kehidupan ketika bekerja di Jepang nanti. Kedepannya kami akan banyak mengadakan sosialisasi serupa dengan RSO yang lain" tutupnya.
(ss)
