 |
| Salah satu ruangan kelas di SD Negeri 76 Manado yang tidak berplafon. (foto: acha) |
MANADO - Proyek rehabilitasi atau renovasi ruangan kelas di SD Negeri 76 Manado di Jalan Siswa, Kelurahan Taas, Kecamatan Tikala, patut dipertanyakan. Alasannya, pekerjaan tidak kelar 100 persen.
Dari pantauan media, terdapat tiga ruangan kelas tanpa plafon. Hanya terpasang rangkanya saja dari taso baja ringan.
Pemasangan pondasi penahan tanah di bagian belakang kelas juga terlihat asal jadi. Untuk papan proyek juga sudah tidak terpampang lagi di sekolah tersebut.
Saat dilakukan penelusuran, proyek rehabilitasi ruangan kelas di SD Negeri 76 Manado ini tertata pada mata anggaran tahun 2024. Pagu anggarannya hampir mencapai Rp800 juta.
"Saya sempat baca di papan proyek, anggarannya Rp760-an juta saat pekerjaan dimulai pada awal bulan November tahun lalu (2024)," ujar warga yang enggan disebut namanya, Jumat (27/6/2025) pekan lalu.
Warga meminta polisi sudah selayaknya mengusut tuntas ketidakberesan proyek renovasi bangunan kelas tersebut. "Saya sudah sempat mau posting ke FB, tapi biar polisi yang mengusut saja," ujar warga.
Sementara itu, upaya konfirmasi kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota Manado, Steven Tumiwa, berkelit dengan mengatakan sedang dalam kegiatan.
"Pak kt ms ada kegiatan di sutan raja (Pak saya masih ada kegiatan di Hotel Sutan Raja)," tulis Steven Tumiwa melalui pesan WhatsApp di nomor 0822-2313-72**, Senin (30/6/2025).
Penulis/editor: Asrar Jusuf
Ads
Ads
Ads
Ads
