Eman Optimis Tomohon Enam Kali Raih WTP Eman Optimis Tomohon Enam Kali Raih WTP - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Eman Optimis Tomohon Enam Kali Raih WTP

4 April 2019 | 23:52 WIB Last Updated 2019-04-07T15:53:17Z


INDIMANADO.COM, TOMOHON - Walikota Jimmy Feidie Eman, SE. Ak optimis Pemerintah Kota Tomohon bisa meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian yang ke enam kali.  Eman meminta kepada seluruh Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) tetap komitmen supaya predikat bisa diraih ke enam kalinya dapat diraih.

Hal itu disampaikan Eman ketika menerima Tim Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Sulawesi Utara, Kamis (4/4) di kantor Walikota Tomohon.

Kedatangan BPK RI perwakilan Sulut untuk melakukan Entry Briefieng pemeriksaan terinci Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kota Tomohon Tahun anggaran 2018.

Hal ini sesuai dengan Surat Tugas No. 72/ST/XIX.MND/03/2019 perihal pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Tomohon Tahun 2018.

"Setiap kepala perangkat daerah harus responsif dan proaktif, jika ada data atau dokumen yang dibutuhkan langsung ditindak lanjuti untuk diserahkan, dan sebisa mungkin jangan dulu keluar daerah. Komitmen Kita bersama untuk mempertahankan Opini WTP bukan hanya bicara tetapi action," ujar Walikota.

Ia juga mengharapkan banyak petunjuk dari Tim BPK selama pemeriksaan. "Tetap semangat selama 35 hari kedepan. Karena seluruh upaya dan kerja keras kita semua dengan memberikan hasil yang maksimal untuk masyarakat Kota Tomohon sehingga predikat WTP untuk yang ke enam kalinya dapat terealisasi," harapnya.

Ana Muftiani sebagai pengendali teknis BPK RI perwakilan Sulut menyampaikan agar pemerintah Kota Tomohon jangan terlena dengan meraih lima kali WTP. Sebab banyak kejadian di luar karena terlena dengan pencapaian WTP berturut-turut hingga lalai dan kehilangan predikat.

"Oleh karena itu saya bersama tim mohon kerjasama seluruh jajaran pemerintah Kota Tomohon untuk membantu tugas-tugas kami selama berada di Kota Tomohon," pinta Muftiani. (*)



CLOSE ADS
CLOSE ADS
close