Solidaritas Tanpa Sekat: Penggiat Alam Sulut dan KFC Tondano Bantu Korban Banjir Roong Solidaritas Tanpa Sekat: Penggiat Alam Sulut dan KFC Tondano Bantu Korban Banjir Roong - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Solidaritas Tanpa Sekat: Penggiat Alam Sulut dan KFC Tondano Bantu Korban Banjir Roong

9 June 2025 | 20:51 WIB Last Updated 2025-06-09T12:51:59Z


Foto Istimewa: Dok. Indimanado


Minahasa, Indimanado.com — Keberagaman komunitas penggiat alam di Sulawesi Utara kembali menunjukkan semangat kemanusiaan dan kepedulian sosial. Minggu (08/06/2025). Mereka bersatu untuk menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana banjir di Desa Roong, Kecamatan Tondano Barat, Kabupaten Minahasa. Kegiatan ini terlaksana berkat kerja sama dan solidaritas lintas komunitas penggiat alam se-Sulawesi Utara, serta didukung oleh KFC Cabang Tondano yang turut berpartisipasi dalam menyalurkan bantuan. Bantuan yang diberikan berupa paket sembako kebutuhan pokok serta paket makanan siap saji dari KFC. Penyaluran bantuan ini dipimpin langsung oleh Nober Lolowang, yang akrab disapa Opa Noch, selaku penasihat dan pembina kegiatan kemanusiaan ini. Ia menyampaikan bahwa semangat kebersamaan dan kepedulian lintas komunitas adalah kekuatan yang nyata dalam menghadapi situasi darurat. “Ini bukan hanya soal bantuan materi, tapi wujud kasih dan kepedulian terhadap sesama yang sedang mengalami musibah. Semoga kebersamaan ini terus menyala di setiap kesempatan,” ujar Opa Noch. Dukungan penuh juga datang dari pihak KFC Tondano. Fredrick Sumanti, selaku Asisten Manajer KFC Cabang Tondano, hadir langsung dan ikut menyerahkan bantuan kepada warga. “Kami dari KFC Tondano merasa terpanggil untuk turut ambil bagian dalam aksi kemanusiaan ini. Semoga bantuan sederhana ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita di Roong,” ungkap Sumanti. Bantuan kemanusiaan ini diterima secara langsung oleh tokoh agama setempat, Pdt. Frouna Oley, S.Th, yang menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kepedulian para relawan. “Kami sangat terharu dan bersyukur atas perhatian yang diberikan. Tuhan memberkati semua pihak yang telah terlibat dalam kegiatan ini,” ucap Pdt. Foune. Beliau didampingi oleh Pnt. Stella Lotulung dan Diaken Muntu Sangari, yang turut menyambut para relawan dan membantu proses distribusi bantuan kepada warga terdampak. “Ini adalah momen yang sangat menyentuh. Kami melihat harapan dari setiap paket yang dibagikan,” kata Pnt. Stella. Tak lupa, Opa Noch juga mengajak seluruh penggiat alam lainnya di Sulawesi Utara untuk ikut bergerak membantu. “Saya berharap teman-teman penggiat alam lainnya juga tergerak hatinya untuk datang dan membantu para warga korban terdampak banjir Danau Tondano. Ini saatnya kita menunjukkan bahwa alam telah mendidik kita menjadi manusia yang peduli,” tambahnya. Aksi kemanusiaan ini menjadi bukti nyata bahwa keberagaman komunitas, ketika disatukan oleh rasa kemanusiaan, dapat menjadi jawaban bagi sesama yang membutuhkan. Semangat solidaritas ini diharapkan menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk terus peduli dan berbagi dalam setiap situasi. (BEM)
Ads
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close