Ada APD Gratis untuk Warga dari Komisi III DPRD Manado Ada APD Gratis untuk Warga dari Komisi III DPRD Manado - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Ada APD Gratis untuk Warga dari Komisi III DPRD Manado

17 March 2020 | 22:06 WIB Last Updated 2020-05-13T21:12:45Z
Komisi III DPRD Manado saat Turun Lapangan.

INDIMANADO.COM – Pandemi Covid-19 tidak menjadikan para legislator Kota Manado melupakan konstituennya. Di saat warga kesulitan mendapatkan alat pelindung diri (APD) seperti masker dan hand sanitizer, mereka berencana membagikannya secara gratis.

Jurani Rurubua, anggota Komisi III DPRD Manado menyebut telah memesan masker dan hand sanitizer lewat distributor untuk dibagikan kepada warga. Langkah itu diambil untuk mengurangi dan meminimalisir penyebaran virus corona di kalangan masyarakat.

“Kami sudah memesan masker lewat distributor, dan akan dikirimkan dari Surabaya. Awalnya kami pesan 1.000 box dulu karena persediaan sangat sulit didapat,” katanya, Selasa (17/3/2020).

Legislator Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini mengatakan, untuk mencari persediaan masker dan hand sanitizer di apotik atau pun supermarket di Kota Manado, sudah sangat sulit ditemukan. Kalau pun ada, menurut dia, harganya sudah dinaikkan pihak penjual.

“Kami sudah cari di berbagai tempat tapi sudah kehabisan. Bahkan kami sudah berkunjung ke distributor penyalur namun tetap kehabisan, dan harus dikirim dari luar daerah,” ujarnya.

Paling lambat, lanjut Jurani, awal bulan April pesanan sudah tiba di Manado dan siap dibagikan. “Kami harus menunggu dulu, begitu barang sudah ada langsung dibagikan,” cetusnya.

Disamping itu, Jurani mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian sosial kepada masyarakat, agar selalu waspada dan mawas diri menghadapi ancaman dari virus corona ini.

“Ini bentuk kepedulian kami sebagai wakil rakyat. Dan ini merupakan inisiatif dari kami menggunakan kantong pribadi, bukan uang negara. Meski harganya tak seberapa, tapi kami berharap bisa membantu warga dalam menghadapi penyebaran virus mematikan ini,” pungkas Jurani.

(acha)
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close