Clay Dondokambey dan Glady Kawatu |
INDIMANADO.COM
– Kegiatan Peringatan HUT Proklamasi Republik Indonesia (RI) ke-75 di Sulawesi
Utara (Sulut) terus dimatangkan panitia pelaksana dengan menggelar rapat di
Gedung DPRD Sulut, Selasa (4/8/2020).
Sekretaris
Panitia, Clay Dondokambey didampingi Koordinator Seksi acara Glady Kawatu
memimpin langsung rapat persiapan yang dihadir unsur TNI/Polri, Kemenkum Ham,
perangkat daerah yang terlibat dalam kepanitiaan.
Dalam
keterangan pers, Clay Dondokambey menjelaskan seluruh rangkaian kegiatan yang
akan dilaksanakan mulai tanggal 7 Agustus 2020.
“Rapat
panitia hari ini merupakan rapat kami yang ke tiga dalam persiapan HUT
Proklamasi, sebelumnya dilaksanakan di kantor Gubernur dipimpin Pak
Sekprov, kemudian rapat kedua bersama unsur dari pusat, dan ketiga rapat di
Kantor DPRD sekaligus Ibu Sekwan yang menjadi koordinator seksi acara. Terima
kasih Ibu Sekwan boleh memfasilitasi, boleh dilaksanakan digedung rakyat ini, ”
ucap Dondokambey yang juga menjabat sebagai Kepala Biro Umum Setdaprov Sulut
ini.
Dia
menambakan bahwa rangkaian besar peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan tahun
2020, yakni;
Kegiatan
Pembukaan yang akan dilaksanakan pada hari Jumat 7 Agustus 2020 yang
dipusatkan di Kantor Gubernur.
Mendengarkan
Pidato Kenergaraan Presiden RI dalam memperingati HUT proklamasi kemerdekaan
tanggal 14 Agustus 2020 yang akan berlangsung di Kantor DPRD Sulut.
Apel
kehormatan dan renungan suci yang lazim dilaksanakan sehari sebelumhari H, yakni
tanggal 16 Agustus tahun 2020 pukul 00.00 di Taman Makam Pahlawan Kairagi
Manado.
Rangkaian
puncak HUT Proklamasi RI ke 75 dengan 5 kegiatan yakni pemberian remisi kepada
Warga Binaan Pemasyarakatan, pelaksanaan upacara peringatan HUT Proklamasi
HUT RI di halaman Kantor Gubernur Sulut, mengikuti secara virtual detik-detik
proklamasi langsung dari Istana Presiden, kegiatan upacara penuruan bendera
merah putih dari Istana Negara yang dilaksanakan secara virtual.
“Perlu
menjadi catatan penting dalam rangkaian HUT Proklamasi tahun 2020 dilaksanakan
berdasarkan surat edaran Menteri Sekretariat Negara dengan melaksanakan secara
protokol kesehatan covid-19, sehingga rangkaian kegiatan HUT Kemerdekaan tahun
2020 dilaksanakan secara sederhana namun hikmat, dalam arti tidak mengurangi
nilai-nilai kejuangan dan rasa nasionalisme, sehingga dalam peringatan HUT
RI kali ini tidak bisa berkumpul dalam keramaian, namun diatur secara
protocol kesehatan,” tutur Dondokambey.
Masyarakat
Sulut juga dihimbau pada upacara puncak nanti saat detik-detik proklamasi
melaksanakan pengumandangan lagu Kemerdekaan Indonesia Raya dan hening
cipta atau mengambil posisi tegap selama tiga menit pada pukul 11.17 sampai
pukul 11.20 .
“
Jadi pada saat detik-detik Proklamasi semua kegiatan masyarakat berhenti
ditandai bunyi sirene dari semua unsur TNI/Polri, Dinas Perhubungan melalui
kendaraan yang ada serta lonceng Gereja, dan beduk di Masjid. Ini
merupakan rasa nasionalis serta cinta tanah air bagi Negara Republik Indonesia
walaupun di tengah pandemi covid-19,” Pungkasnya.
(Jeferson)