GAMKI Sulut Mengusulkan Kongres XIII Dilaksanakan di Langowan Kampung Halaman Presiden Prabowo GAMKI Sulut Mengusulkan Kongres XIII Dilaksanakan di Langowan Kampung Halaman Presiden Prabowo - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

GAMKI Sulut Mengusulkan Kongres XIII Dilaksanakan di Langowan Kampung Halaman Presiden Prabowo

29 May 2025 | 21:30 WIB Last Updated 2025-05-29T13:30:44Z

SULUT, indimanado.com - Forum Rapat Pimpinan Nasional (RAPIMNAS) dan Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) yang dilaksanakan di Surakarta, 29 Mei – 1 Juni 2025, Ketua DPD GAMKI Sulawesi Utara, Franciscus J.P. Enoch, menyampaikan sebuah usulan strategis dan penuh makna menjadikan Sulawesi Utara, tepatnya di Langowan, Kabupaten Minahasa, sebagai tuan rumah Kongres ke- XIII GAMKI.


Usulan ini lahir bukan hanya dari pertimbangan logistik atau geografis, tetapi dari kesadaran historis, spiritual, dan kebangsaan. Langowan bukan sekadar sebuah wilayah di jantung Minahasa, ia adalah kampung halaman Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto, yang kini memimpin bangsa di tengah dinamika global dan transformasi nasional. Menggelar kongres GAMKI di tanah kelahiran Presiden merupakan isyarat kebangsaan yang kuat tentang keterbukaan, persatuan, dan semangat pelayanan lintas identitas.


Lebih dari itu, Langowan dikenal sebagai kota pendidikan dan pusat pertumbuhan kekristenan di Sulawesi Utara. Dari tanah ini, telah lahir banyak tokoh gereja, pemimpin masyarakat, dan kader-kader bangsa. Maka, menghadirkan ribuan kader GAMKI dari seluruh Indonesia ke Langowan berarti menghubungkan kembali GAMKI dengan akar sejarah pergerakan kekristenan yang progresif dan berorientasi pada pelayanan publik.


Sulawesi Utara juga memiliki identitas yang tak tergantikan, laboratorium toleransi dan daerah dengan indeks kerukunan tertinggi di Indonesia. Menjadikan daerah ini sebagai tuan rumah Kongres XIII adalah pilihan yang sangat tepat untuk menegaskan kembali wajah GAMKI sebagai gerakan pemuda Kristen yang tidak eksklusif, tetapi terbuka, berdialog, dan aktif menyemai persaudaraan lintas iman dan budaya.


Kongres di Langowan akan menjadi lebih dari sekadar momentum pergantian kepemimpinan nasional. Ia adalah perayaan iman, nasionalisme, dan harapan generasi muda Kristen Indonesia. Di tengah tantangan zaman, polarisasi politik, krisis etika publik, dan ancaman disintegrasi sosial, GAMKI harus tampil sebagai pelopor. Dan Kongres XIII nanti adalah panggung utama untuk menegaskan bahwa GAMKI hadir bukan hanya untuk gereja, tetapi untuk bangsa. Bukan hanya untuk internal, tetapi juga untuk seluruh rakyat Indonesia.


Usulan ini juga merupakan undangan kepada seluruh kader GAMKI di penjuru nusantara untuk datang dan melihat sendiri semangat yang hidup di Tanah Minahasa, sebuah semangat pelayanan, kesederhanaan, keberanian, dan cinta tanah air yang telah menjadi bagian dari DNA masyarakatnya sejak lama.


Dengan mengangkat tema-tema besar tentang keadilan sosial, pembangunan berkelanjutan, kaderisasi kepemimpinan nasional, serta teologi kebangsaan, Kongres XIII di Sulawesi Utara akan menjadi tonggak kebangkitan GAMKI sebagai gerakan moral dan sosial yang relevan bagi masa kini dan masa depan Indonesia.


Sulawesi Utara siap. Langowan siap. Dan GAMKI siap menyongsong masa depan dengan semangat pelayanan, persatuan, dan pengharapan. Ora et Labora. (CM)

Ads
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close