Dies Natalis ke-67 Fakultas Hukum UNSRAT: “Dignity and Integrity” Jadi Kompas Moral Penegakan Hukum Dies Natalis ke-67 Fakultas Hukum UNSRAT: “Dignity and Integrity” Jadi Kompas Moral Penegakan Hukum - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Dies Natalis ke-67 Fakultas Hukum UNSRAT: “Dignity and Integrity” Jadi Kompas Moral Penegakan Hukum

26 August 2025 | 20:38 WIB Last Updated 2025-09-02T12:41:16Z

Manado, Indimanado.com – Fakultas Hukum Universitas Sam Ratulangi (UNSRAT) menggelar Puncak Dies Natalis ke-67 dengan penuh khidmat, mengusung tema “Dignity and Integrity” yang sarat makna, Selasa, (26/8/2025).

Rektor UNSRAT, Prof. Dr. Ir. Oktovian B.A. Sompie, M.Eng., IPU., ASEAN Eng dalam sambutannya menegaskan bahwa peringatan Dies Natalis bukan sekadar seremoni tahunan, tetapi momentum penting untuk refleksi, evaluasi, dan proyeksi masa depan.

“Dua kata ini – dignity dan integrity – bukan hanya nilai dasar profesi hukum, tetapi fondasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," ujar Rektor.

Rektor juga mengajak seluruh sivitas akademika Fakultas Hukum UNSRAT untuk terus menyalakan semangat perubahan, menjaga marwah akademik dan menjadi teladan dalam menjunjung tinggi martabat dan integritas.

Sementara itu, Gubernur Sulawesi Utara yang diwakili oleh Wakil Gubernur Dr. Victor Mailangkay, SH, MH mengapresiasi perjalanan panjang Fakultas Hukum UNSRAT yang kini menginjak usia 67 tahun.

“Perjalanan ini sarat dengan dedikasi dan ketangguhan," tegasnya.

Wakil Gubernur mengingatkan, misi yang diemban oleh dunia pendidikan hukum adalah mencetak para Patriot hukum yang siap mengawal setiap pilar dari sisi besar bangsa tersebut. Wakil Gubernur juga mengapresiasi tema yang diangkat Fakultas Hukum "Dignity and Integrity", ini bukan sekedar slogan, melainkan pilar fundamental yang harus menjiwai setiap Insan hukum.

"Martabat adalah kehormatan yang kita jaga dalam menegakkan hukum, memastikan setiap individu diberlakukan secara manusiawi, sementara integrity atau integritas adalah Kompas moral yang menjaga konsistensi antara ucapan dan perbuatan, antara pengetahuan hukum dan keberanian, untuk menegakkan keadilan di tengah derasnya arus informasi," pungkasnya. (Ajl)
Ads Ads Ads Ads
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close