Program Light Up The Dream (LUTD) PLN Bantu Akses Listrik Gratis Bagi Keluarga Pra Sejahtera Program Light Up The Dream (LUTD) PLN Bantu Akses Listrik Gratis Bagi Keluarga Pra Sejahtera - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Program Light Up The Dream (LUTD) PLN Bantu Akses Listrik Gratis Bagi Keluarga Pra Sejahtera

13 July 2025 | 16:18 WIB Last Updated 2025-09-21T08:21:16Z
I Wayan Polos (kanan), penerima manfaat program LUTD, mendampingi petugas PLN saat menyalakan listrik pertama kali di rumahnya di Karangasem.

Jakarta, Indimanado.com - Program Light Up The Dream (LUTD) yang digagas PT PLN (Persero) bersama dengan para pegawainya dalam menghadirkan akses energi listrik gratis yang adil dan merata bagi para keluarga pra-sejahtera di seluruh Indonesia khususnya di wilayah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal), disebut Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, didasarkan pada semangat gotong-royong, yaitu dengan menyisihkan rezeki bersama, untuk pemasangan sambungan listrik gratis.

Menurutnya, listrik adalah kebutuhan dasar masyarakat, dan PLN sebagai tulang punggung ketenagalistrikan nasional memiliki tanggung jawab untuk memastikan akses tersebut dapat dinikmati oleh semua kalangan.

“LUTD bukan sekadar program bantuan, tapi cerminan kepedulian dan solidaritas seluruh insan PLN. Kita ingin setiap keluarga di Indonesia, tanpa terkecuali, dapat merasakan manfaat listrik untuk kehidupan yang lebih baik,” ujar Darmawan.

Sejak pertama kali digulirkan pada 2020, program LUTD telah memberikan manfaat kepada 34.059 kepala keluarga di seluruh Indonesia. Hingga Juni 2025, tercatat sebanyak 417 pelanggan tambahan telah mendapat sambungan listrik gratis melalui program ini.

PLN memastikan program LUTD akan terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak keluarga yang membutuhkan, terutama di wilayah 3T, sebagai bagian dari misi besar PLN mewujudkan keadilan energi untuk semua.

“Kami percaya bahwa akses terhadap listrik adalah pintu pembuka menuju kemajuan. Dengan hadirnya listrik, anak-anak bisa belajar, keluarga bisa lebih produktif, dan perekonomian meningkat sehingga kualitas hidup masyarakat akan meningkat secara menyeluruh,” pungkas Darmawan. (*)
Ads Ads Ads
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close