Sisi Lain Pesparawi Tahun 2017

indimanado.com, SULUT - Pelaksanaan Kegiatan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) antar kabupaten/kota se-Sulawesi Utara (Sulut) tahun 2017 tampilkan nilai kerukunan dan toleransi yang dimiliki daerah yang dikenal Nyiur Melambai.

Gambaran kerukunan dan tolerensi antar agama ini, nampak pada pembukaan Pesparawi yang dilaksanakan di Lapangan Koni, Manado, Senin (27/11/2017) kemarin.

Dimana, kegiatan yang dibuka langsung orang nomor satu Sulut, Olly Dondokambey SE tersebut, dihadiri juga umat muslim Sulut yang pada kesempatan itu juga mengisi acara dengan membawakan lagu kasidah.

Hal ini menunjukan betapa masyarakat, umat beragama di Sulawesi Utara saling mendukung dalam menjaga, memelihara nilai-nilai toleransi yang sudah berbudaya di Sulut.

Kehadiran serta dukungan umat muslim ini pun diapresiasi oleh umat kristiani, bahkan dari Pemetintah Provinsi Sulawesi Utara.

Karena itu, Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE dalam sambutan dan arahannya mengajak kepada masyarakat agar senantiasa membina dan memupuk terus kerukunan dan toleransi, dengan kegiatan-kegiatan religi.

"Segala kegiatan sosial dan kegiatan (keagamaan) apapun, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara mensuport, karena ini untuk kebersamaan kita," ungkap Gubernur Olly.

Sebelumnya, Kapala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulut, DR H ABD Rasyid M.ag melaporkan Provinsi Sulawesi Utara mendapat juara pertama kerukunan di Indonesia.

Ditampilkan pula pada pembukaan Pesparawi tersebut, tarian budaya, drum band, serta aksi iring-iringan tim 15 kabupaten/kota se-Sulut.

Turut hadir Wakil Gubernur Drs Steven OE Kandouw, Sekretaris Daerah Provinsi Sulut, Edwin Silangen SE MS, Ketua LPPD Sulut, Ir Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan, Karo Kesra Setdaprov Sulut, dr Devi Kartika Kandouw-Tanos MARS, Forkopimda Sulut serta tokoh-tokoh agama.

(alfa jobel)