INDIMANADO.COM,
MANADO – Berbagai tantangan keberhasilan telah dilalui dan dirai Bank Sulawesi
Utara (BSG). Dan tidak terasa “Torang pe Bank”sudah hadir melayani masyarakat
58 tahun.
Kekompakan
dan sodalitas jajaran komisaris, direksi hingga seluruh pegawai lah yang menjadi
kunci sehingga BPD kebanggaan dua provinsi ini terus bertahan. Hal inilah yang nampak
pada HUT ke-58 BSG.
Meski
begitu, ditengah persaingan dan kompetisi seluruh penyedia layanan jasa
keuangan, seluruh punggawa BSG dituntut untuk bekerja keras, cerdas dan cermat
untuk menjadikan BSG sebagai pilihan layanan jasa keuangan masyarakat di Nyiur
Melambai dan Gorontalo.
"Saya percaya, BSG bisa hadir dan
melayani masyarakat bukan hanya 58 tahun, tapi sampai 1.000 tahun lagi.
Keniscayaan ini bisa kita capai, asal ada kesamaan visi dan misi, membawa BSG
makin hebat lagi," ungkap Direktur Utama BSG Jeffry Dendeng di sela ibadah
Syukur HUT BSG ke-58 diGedung Serba Guna, Lantai 5, Kantor Pusat BSG, akhir
pekan lalu.
Ketertinggalan
perfoma akibat kontraksi di beberapa kabupaten/kota, wajib menjadi motivasi dan
tantangan, guna mencapai cita-cita bersama dienam bulan tersisa.
"Dan
berkat kerja keras dan kerja sama kita semua, di Bulan April dan Mei kemarin,
sudah ada perbaikan signifikan. Ini patut dijaga bahkan kalau perlu di genjot
lagi, mulai dari komisaris yang berperan lewat advice-advice nya, kepada
direksi sampai karyawan. Masih ada enam bulan setengah waktu kita untuk mengajar
ketertinggalan," kata Dendeng.
Sementara, Direktur Pemasaran BSG Machmud
Turuis menanbahkan, dengan modal progres positif saat ini, pihaknya bakal
memfokuskan diri untuk menjadi penyedia layanan jasa keuangan utama di Sulut
dan Gorontalo.
"Optimilisasi
sumber daya yang dimiliki, pengembangan produk, inovasi teknologi informasi
lewat BSG Digital, Ekspansi organisasi di desain juga untuk meningkatkan dana
murah, kredit produktif yang menjadi pekerjaan rumah dan tentunya peningkatan
kualitas service kita. Kita juga senantiasa berupaya untuk menciptakan
produk-produk baru, tantangan dan rintangan menuju transformasi pasti ada. Tapi
yang penting, kekompakan dan semangat untuk mau maju bersama," papar
pemimpin low profile ini.
Pihaknya
optimis, ditutup tahunan nanti, progres perfoma BPD bakal sesusai ekspetasi
seluruh pemegang saham. Utamanya masyarakat yang menjadi objek pelayanan.
Hadir dalam
syukur HUT, jajaran komisaris BSG yang di pimpin Komut BSG Sanny Parengkuan,
Peggy Mekel, Max Kembuan, Direktur Operasioanal Welan Palilingan, Direktur
Umum, Revino Pepah, para pemimpin divisi dan departemen, pemimpin cabang dan
karyawan BSG lainnya.
Diketahui
dalam gelaran ini, turut diserahkan juga penghargaan kepada sejumlah karyawan
BSG yang telah mengabdi mulai dari 15 hingga 30 tahun.
(*)