Mitra di zona kuning, JS Kembali Ajak Semua Komponen Masyarakat Bersama Lawan Covid -19 Mitra di zona kuning, JS Kembali Ajak Semua Komponen Masyarakat Bersama Lawan Covid -19 - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Mitra di zona kuning, JS Kembali Ajak Semua Komponen Masyarakat Bersama Lawan Covid -19

10 June 2020 | 18:08 WIB Last Updated 2020-06-10T10:08:53Z

INDIMANADO.COM - Berdasarkan banyak indikator, Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) sebagaimana diungkapkan Bupati James Sumendap, sudah masuk zona kuning oleh Gugus Tugas Nasional Covid-19.

“Ditetapkan Kabupaten Mitra yang berada di zona kuning, tentunya masih memberikan tanda awas, karena sampai saat ini penyebaran pasien terkonfirmasi di Provinsi Sulawesi Utara terus bertambah” ujar James Sumendap.

Lanjut Sumendap, penetapan zonasi ini bisa saja setiap saat akan berubah, karena itu dia menghimbau kepada masyarakat agar terus mendengarkan dan melakukan apa yang dianjurkan pemerintah serta gugus tugas daerah melalui Satuan Tugas Kabupaten Mitra.

"Masyarakat saya ajak untuk selalu menjaga jarak, pakai masker dan rajin cuci tangan, serta melakukan pola hidup bersih dan sehat agar torang dapat memutus mata rantai penyebaran virus corona ini” ujar suami dari Anggota DPRD Sulawesi Utara, Djein Leonora Rende.

Julukan Sang gladiator politik ini juga mengungkapkan bahwa Gugus Tugas Mitra akan terus bergerak cepat untuk melakukan komunikasi dengan Forkompimda, teman-teman DPRD, tokoh-tokoh masyarakat dan tokoh-tokoh agama dan juga dengan kawan-kawan media.

“Komunikasi dan koordinasi akan terus saya lakukan dengan segenap komponen yang ada di Mitra, agar kita semua searah dan memiliki pandangan yang sama untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang beriorientasi untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Minahasa Tenggara,” kata Bupati Mitra 2 periode ini.

Perlu diketahui bahwa Kabupaten Minahasa Tenggara termasuk dalam 136 Kabupaten/Kota daerah beresiko rendah penyebaran Covid-19, sebagaimana yang diumumkan oleh Ahli epidemiologi dan Pakar Informatika Penyakit Menular DR. Dewi Nur Aisyah, M.Sc. DIC pada Konferensi Pers di Gedung BNPB, Jakarta, Selasa (9/6/2020) kemarin.

(Bill)
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close