MITRA, Indimanado.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) meresmikan Pojok Pustaka Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) sekaligus meluncurkan tujuh buku sebagai bagian dari hasil evaluasi pelaksanaan tahapan Pilkada 2024.
Kegiatan ini dilaksanakan, Kamis (22/5/2025) dan turut dihadiri oleh Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan (Kumwas) KPU Provinsi Sulawesi Utara, Meidy Y. Tinangon, M.Si.
Dalam sambutannya, Tinangon menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif KPU Mitra yang dinilai progresif dalam memajukan literasi demokrasi melalui penerbitan tujuh buku sekaligus.
Ia menegaskan bahwa langkah ini bukan hanya sebagai bentuk dokumentasi, tetapi juga sebagai kontribusi nyata dalam membangun wawasan hukum dan demokrasi di tengah masyarakat.
“Ini merupakan progres luar biasa dari KPU Mitra. Di antara seluruh KPU kabupaten/kota di Sulawesi Utara, KPU Mitra adalah yang paling banyak menerbitkan buku pasca Pilkada. Ini harus menjadi motivasi bagi jajaran komisioner dan sekretariat untuk terus meningkatkan kapasitas kelembagaan, terutama dalam aspek perencanaan, kebijakan, dan electoral justice,” ujar Tinangon.
Ia juga menambahkan bahwa kehadiran Pojok Pustaka JDIH dapat menjadi ruang literasi yang bermanfaat bagi pegiat pemilu, peserta, pelajar, hingga masyarakat umum.
Produk hukum dan informasi kepemiluan yang dikumpulkan di Pojok Pustaka diharapkan dapat meningkatkan keterbukaan dan akuntabilitas dalam proses demokrasi.
Sementara itu, Ketua KPU Mitra, Otnie Tamod, berharap Pojok Pustaka ini dapat dimanfaatkan secara optimal oleh seluruh jajaran KPU Mitra serta masyarakat luas di Minahasa Tenggara.
“Dengan diterbitkannya tujuh buku yang merangkum evaluasi tahapan Pilkada 2024, kami berharap pojok pustaka ini menjadi pusat referensi dan edukasi kepemiluan yang terbuka untuk semua kalangan,” kata Tamod.
Acara ini turut dihadiri oleh seluruh komisioner, sekretaris, kepala subbagian, dan staf di lingkungan Sekretariat KPU Mitra.