LIPUTAN KHUSUS
“Kami sengaja mengundang bapak dan ibu, Pemerintah Kecamatan untuk didengarkan program kerja dan realisasi anggaran pada triwulan IV tahun 2020,” kata Benny Parasan, Ketua Komisi I DPRD Manado.
“Ada ketambahan anggaran untuk tahun 2020 sebesar Rp 2,7 miliar,” ungkap Camat Malalayang Jusuf Kopitoy.
Benny Parasan kemudian mempertanyakan legitimasi pengadaan anggaran yang diterima oleh masing-masing Pemerintah Kecamatan yang ada di Kota Manado.
Lebih lanjut, Benny Parasan menuturkan, setelah kemudian dilakukan pencocokan data yang ada, baik yang ada di Bapelitbang dan juga di keuangan kami kira berbeda kegiatannya.
“Ada perbedaan data gaji THL (Tenaga Harian Lepas) yang diturunkan dari 3 juta menjadi 2 juta, saya tidak tahu aturan tersebut mengacu dari mana,” beber Benny Parasan.
Menurutnya, seharusnya aturan tentang THL harus mengacu pada Peraturan Daerah (PERDA) N0 1 tahun 2020, tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Sementara itu, Anggota Komisi I DPRD Kota Manado, Jean Laluyan ikut mempertanyakan soal realisasi gaji para THL yang sejak bulan Desember belum juga dibayarkan, khsususnya pada buruh sampah.
Turut hadir dalam rapat dengar pendapat tersebut Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Manado Vanda Pinontoan, Sekretaris Komisi Bobby Daud, dan anggota Jean Laluyan dan Suharto Isak Kiu, serta para camat di lingkungan Pemerintah Kota Manado. (acha)