Polwan Humas Polda Sulut ikut Evakuasi Korban Banjir di Manado Polwan Humas Polda Sulut ikut Evakuasi Korban Banjir di Manado - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Polwan Humas Polda Sulut ikut Evakuasi Korban Banjir di Manado

27 January 2023 | 18:14 WIB Last Updated 2023-01-27T10:14:47Z
Brigpol Tikha bersama dua rekannya tersebut langsung ‘tancap gas’ menggunakan kendaraan dinas, ke salah satu lokasi yang terdampak banjir, yakni di Kelurahan Ternate Tanjung. (Foto istimewa)
Brigpol Tikha bersama dua rekannya tersebut langsung ‘tancap gas’ menggunakan kendaraan dinas, ke salah satu lokasi yang terdampak banjir, yakni di Kelurahan Ternate Tanjung. (Foto istimewa)

MANADO, Indimanado.com -Tak hanya melakukan tugas peliputan penanganan banjir di wilayah Kota Manado, seorang personel polisi wanita (Polwan) Bidang Humas Polda Sulawesi Utara (Sulut), juga membantu mengevakuasi warga, Jumat (27/1/2023) pagi.

Sosok Polwan tersebut adalah Brigpol Tikha Sunkudon. 

Awalnya, pagi itu dirinya bersama Bripda Angga Lawitang dan Bripda Elkana Simbar mendapat tugas dari Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast, untuk meliput kegiatan penanganan banjir.

Banjir yang menggenangi sejumlah rumah warga ini disebabkan oleh tingginya curah hujan yang turun sejak Kamis (26/1) malam. 
 
Tak menunggu lama, Brigpol Tikha bersama dua rekannya tersebut langsung ‘tancap gas’ menggunakan kendaraan dinas, ke salah satu lokasi yang terdampak banjir, yakni di Kelurahan Ternate Tanjung, Kecamatan Singkil, Kota Manado. 

“Sampai di lokasi, saya dan rekan-rekan langsung melaksanakan tugas peliputan meskipun di bawah guyuran hujan deras,” kata Brigpol Tikha.

Di sela-sela peliputan, Brigpol Tikha pun melihat seorang perempuan lanjut usia yang terjebak banjir di rumahnya bersama dengan beberapa anggota keluarga yang lain. Dia pun langsung menghentikan aktivitas peliputan dan berinisiatif memberikan pertolongan. 

Diketahui, perempuan berumur 76 tahun tersebut sedang dalam keadaan tidak bisa berjalan karena terjatuh beberapa waktu lalu.

“Saya tidak tega melihat keadaan oma (nenek) tersebut, dalam keadaan sakit dan terjebak banjir. Saya bersama personel Direktorat Samapta Polda Sulut yang berada di lokasi dan warga lain lalu membopong oma keluar rumah. Setelah itu oma dievakuasi dengan menggunakan perahu karet sampai ke jalan yang tidak tergenang air,” tutur Brigpol Tikha sambil menggigil kedinginan karena seluruh seragam peliputannya basah kuyup.

Tak hanya membopong oma, saat evakuasi tersebut Brigpol Tikha juga ikut menarik perahu karet dari sisi kiri, sambil berteriak, “ambulance, ambulance”. 

“Oma tersebut kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado untuk diperiksa kesehatannya,” jelas istri Kapolsek Melonguane, Ipda Stanny Elias ini.

Brigpol Tikha pun mengaku bersyukur bisa turut ambil bagian dalam membantu warga masyarakat yang sedang mengalami musibah. 

“Saya sangat bersyukur kepada Tuhan. Walaupun mungkin ini hal kecil dan bukan hanya saya sendiri yang melakukannya, tetapi saya bisa ikut ambil bagian dalam menolong masyarakat. Semoga oma tetap diberikan kesehatan, dan semoga musibah banjir ini segera berlalu,” pungkas ibu dari dua anak ini. (**/Dwi)
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close