Debat Penutup KPU Minut: JG-KWL Optimis Wujudkan Minahasa Utara yang Semakin Sejahtera dan Bermartabat Debat Penutup KPU Minut: JG-KWL Optimis Wujudkan Minahasa Utara yang Semakin Sejahtera dan Bermartabat - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Debat Penutup KPU Minut: JG-KWL Optimis Wujudkan Minahasa Utara yang Semakin Sejahtera dan Bermartabat

18 November 2024 | 22:57 WIB Last Updated 2024-11-18T14:57:34Z

Minut, Indimanado.com – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, Joune Ganda dan Kevin William Lotulung (JGKWL) memanfaatkan debat penutup yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Minahasa Utara pada Senin, 18 November 2024, untuk menegaskan komitmen mereka dalam membangun Minut yang lebih maju.

Dalam penyampaian visi dan misi mereka, JGKWL menegaskan bahwa pembangunan daerah akan berlandaskan empat pilar kebangsaan: Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Pasangan ini juga menekankan perlunya revolusi mental untuk menciptakan masyarakat yang memiliki integritas dan daya saing tinggi.

Joune Ganda menyoroti pentingnya toleransi antarumat beragama sebagai bagian dari upaya menjaga harmoni sosial. “Minahasa Utara harus terus menjadi teladan dalam menjaga kerukunan antarumat beragama,” kata Joune Ganda.


Keberhasilan Minut dalam menerima Harmony Award 2023, berkat desa-desa seperti Tountalete, Maen, Wori, dan Laikit yang aktif membina moderasi beragama, menjadi bukti konkret pentingnya upaya ini.

Menurut Joune, sinergi dengan pemerintah pusat untuk mempromosikan nilai toleransi akan terus dilanjutkan guna memperkuat persatuan dan kesatuan di daerah.

Selain toleransi, JGKWL memaparkan rencana untuk memperkuat perekonomian Minut melalui pemanfaatan sektor unggulan, seperti pariwisata dan ekonomi kreatif. Mereka berkomitmen membuka lebih banyak lapangan kerja untuk mendukung pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan.

“Kami ingin menciptakan lebih banyak peluang bagi generasi muda Minut, agar mereka bisa berinovasi dan mendukung perekonomian daerah,” ujar Kevin William Lotulung.

Berinspirasi dari Program Asta Cita
JGKWL juga menjadikan program nasional “Asta Cita” yang diusung Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sebagai panduan dalam pengembangan Minut. Delapan poin dalam Asta Cita, seperti memperkokoh ideologi Pancasila, mendorong kewirausahaan, dan mempercepat pembangunan infrastruktur, akan menjadi pedoman bagi upaya mewujudkan Indonesia Emas 2045, termasuk di Minut.

Di bidang pengembangan sumber daya manusia (SDM), JGKWL menekankan pentingnya pendidikan, kesehatan, dan pelatihan keterampilan. Program ini bertujuan menghasilkan SDM yang kompeten dan mampu bersaing di dunia kerja, sekaligus mendukung kebutuhan sektor strategis di Minut.

“Mari kita bersama-sama wujudkan Minahasa Utara yang lebih maju, harmonis, dan berdaya saing,” ajak Joune Ganda di penghujung debat.

Dengan visi dan misi yang terarah, JGKWL optimis dapat membawa perubahan positif bagi Minahasa Utara, menjadikannya daerah yang semakin sejahtera dan bermartabat. (**/vister)
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close