indimanado.com, SULUT - Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), dr Grace Punuh MKes mengungkapkan merasa bangga Sulut dipercayakan jadi tuan rumah pelaksana kegiatan akbar Bakti Sosial Tagana Nasional dan ASEAN tahun 2017.
"Saya berharap masyrakat Sulut dapat mendukung kegiatan ini serta menyukseskan keamanan, karena nantinya banyak tamu dari ASEAN plus 3 negara yang akan datang. Saya berharap Sulut menjadi tuan rumah yang baik untuk kegiatan yang dijadwalkan 23 hingga 27 Oktober nanti," imbau dr Grace Punuh MKes, saat rapat koordinasi, di ruang F J Tumbelaka Kantor Gubernur Sulut, Kamis (12/10/2017) siang tadi.
Punuh menjelaskan nantinya relawan Tagana akan melaksanakan bakti sosial di Tondano, utamanya mengangkat eceng gondok. Selain itu ada pula lomba water rescue, dan parade nusantara yang akan diikuti 34 Provinsi di Indonesia dengan pakaian adat masing-masing.
"Bahkan ada event Tagana goes to school dan juga ada dari ASEAN yang meninjau dan melihat lomba-lomba. Sehingga kita harapkan faktor pendukung seperti hotel, penerbangan dan transportasi betul-betul siap. Sementara untuk pelaksanaan Jambore akan dilaksankan di Stadion Maesa Tondano," terangnya sambil berharap sinergitas antara panitia Pusat dan Kabupaten/Kota.
Ditanya mengapa Sulut dipilih sebagai tuan rumah, dia mengungkapkan "Sulut ada indeks resiko bencana dan merupakan peta potensi bencana, namun ada penanganan terbaik lewat Tagana," tutup dr Grace Punuh MKes.
Diketahui, pada tiga tahun terakhir Baksos Tagana Nasional dan ASEAN telah ketambahan tiga negara yang ikut serta, antara lain:Korea Selatan, China dan Jepang.(*/alfa)