INDIMANADO.COM, SULUT - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulut, Andi M Iqbal Arief meminta keluarga kejaksaan untuk dapat meningkatkan kesadaran dan lebih mencintai tanah air serta menjaganya sampai akhir hayat. Hal ini disampaikannya saat menjadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Pahlawan ke-74, Senin (11/11/2019).
“Jangan biarkan keutuhan NKRI yang telah dibangun para pendahulu negeri dengan tetesan darah dan air mata menjadi sia-sia. Jangan biarkan tangan-tangan jahil atau pihak yang tidak bertanggung jawab merusak persatuan dan kesatuan bangsa,” ucap Kajati membacakan amanat Menteri Sosial RI, Juliari P Batubara.
Kajati mengatakan, sesuai tema Hari Pahlawan tahun ini yaitu “Aku Pahlawan Masa Kini”, setiap orang bisa saja menjadi pahlawan. Caranya dengan menjaga kemerdekaan yang telah diraih para pahlawan terdahulu.
“Jangan biarkan negeri kita terkoyak, tercerai berai, terprovokasi untuk saling menghasut dan berkonflik satu sama lain. Mari kita maknai Hari Pahlawan dengan wujud nyata, bekerja dan bekerja membangun negeri menuju Indonesia maju,” tegas Andi Arief.
“Selamat Hari Pahlawan Tahun 2019. Sekali lagi jadilah Pahlawan Masa Kini yang membanggakan negeri,” tutup Kajati.
Bertindak sebagai Komandan Upacara pada peringatan Hari Pahlawan ini adalah Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Manado, Parsaoran Simorangkir dan sebagai Perwira Upacara adalah Koordinator M Ilham.
Upacara berlangsung dengan khidmat, dihadiri oleh para Asisten, Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Yoni E Mallaka, para Koordinator bersama seluruh pejabat Eselon IV, V dan seluruh pegawai Kejati Sulut serta pegawai Kejari Manado.
(Asrar)
