Berhasil Pimpin Sulawesi Utara, Moureen Pongantung: Saya Bersama OD-SK Berhasil Pimpin Sulawesi Utara, Moureen Pongantung: Saya Bersama OD-SK - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Berhasil Pimpin Sulawesi Utara, Moureen Pongantung: Saya Bersama OD-SK

24 February 2020 | 04:13 WIB Last Updated 2020-02-23T20:13:35Z
Moureen Maria Pongantung. Istimewa 


INDIMANADO.COM, MINAHASA - PDI Perjuangan kembali mengusung Olly Dondokambey - Steven Kandouw (OD-SK) pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut 2020.

Tak perlu menunggu waktu lama, Wakil Bendahara DPC PDI Perjuangan Minahasa, Moureen Maria Pongantung langsung kerja.

Srikandi yang ikut mendampingi paket petahana saat menerima rekomendasi di Kantor DPP PDI Perjuangan beberapa waktu lalu, memang yakin OD-SK akan kembali diusung PDI Perjuangan.

Petugas PDI Perjuangan yang diplot di Komisi 1 dan Badan Anggaran DPRD Minahasa ini sebelumnya getol mensosialisasikan keberhasilan ODSK pada periode pertama. Ia menilai pasangan OD-SK layak melanjutkan kepemimpinan di Bumi Nyiur Melambai.

"Untuk itu, sebagai kader kami juga akan bekerja keras, berjuang untuk memenangkan kembali OD-SK untuk periode yang kedua kalinya," ucapnya dengan nada optimis.

Adapun kesuksesan program yang sering disosialisasikan di antaranya, Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan. Dimana, program ini sukses menurunkan angka kemiskinan di Sulut.

Sejak tahun 2015, tingkat kemiskinan masih bertengger di angka 8,98 persen. Selang setahun berjalan, tepatnya pada tahun 2016, angka kemiskinan berhasil ditekan hingga 8,20 persen.

Angka ini terus turun pada tahun 2017 dengan angka 7,9 persen. Tren positif penurunan angka kemiskinan terus berlanjut di tahun 2018. Per September 2018, dari data yang dirilis BPS Sulawesi Utara, prosentase penduduk miskin menurun. Turun di angka 7,9 persen atau 189,70 ribu penduduk.

"Di tahun 2019, tingkat kemiskinan, sempat fluktuatif. Per Maret 2019, penduduk miskin sebanyak 191,70 ribu. Namun per September 2019, jumlah penduduk miskin turun menjadi 188,0 ribu orang," ujarnya.

"Angka prosentase penduduk miskin turun menjadi 7,1 persen atau sebesar 3,1 ribu. Itu berarti ada pengurangan penduduk miskin sebesar 3,1 ribu orang," tutur pemilik suara terbanyak Dapil 4 Minahasa di Pilcaleg 2019 ini.

Upah Minimal Provinsi (UMP) di Sulut sejak dipimpin OD-SK terus mengalami peningkatan. Prosentase UMP Sulut berada di kisaran lima persen lebih. Pada tahun 2016, UMP Sulut ditetapkan sebesar Rp. 2.400.000. Jumlah ini naik menjadi 2.598.000 pada tahun 2017. Sedangkan pada tahun 2018 menjadi Rp. 824.286 atau naik 8,71 persen.

Pada tahun 2019, UMP meningkat sebesar Rp3,051,076 atau 8,03% (yoy) dari UMP tahun 2018 yakni Rp 2,824,286.00. Ini membawa Sulut tertinggi ketiga secara Nasional di bawah Jakarta dan Papua.

Teranyar di tahun 2020, sebagaimana telah diumumkan secara resmi oleh Gubernur Olly Dondokambey, SE, UMP Sulawesi Utara sebesar Rp. 3.310.723. Besaran UMP naik 8,51 persen dari UMP tahun 2019 sebesar Rp 3.051.076. Besaran ini juga masuk kategori tertinggi ketiga di Indonesia.

"Selain itu, Indeks kebahagiaan tertinggi, Nilai Tukar Petani (NTP) serta Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meningkat," kata Moureen.

Di sisi lain, pembangunan infrastruktur untuk menunjang akses masyarakat dalam rangka geliat perekonomian, tak terpinggirkan. "OD-SK terus berupaya meningkatkan kesejahteraan rakyat Sulut," tandasnya. (*)

CLOSE ADS
CLOSE ADS
close