Pemprov Sulut Gelar Asistensi: Tingkatkan Daya Saing Wilayah Berbasis Kawasan dan Strategi Nasional Pemprov Sulut Gelar Asistensi: Tingkatkan Daya Saing Wilayah Berbasis Kawasan dan Strategi Nasional - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Pemprov Sulut Gelar Asistensi: Tingkatkan Daya Saing Wilayah Berbasis Kawasan dan Strategi Nasional

23 August 2022 | 22:47 WIB Last Updated 2022-08-23T14:47:34Z
Praseno Hadi saat membuka asistensi dalam rangka Peningkatan Daya Saing Wilayah Berbasis Kawasan dan Strategis Nasional. Foto istimewa


MANADO, (indimanado.com) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) melaksanakan Asistensi dalam rangka Peningkatan Daya Saing Wilayah Berbasis Kawasan dan Strategis Nasional.

Kegiatan yang diprakarsai Biro Pemerintahan dan Otda Sekretatiat Daerah Provinsi Sulut ini dibuka Pj Sekprov Praseno Hadi, Selasa (23/8/2022) di Hotel Quality Manado.

Dalam sambutannya, Praseno Hadi mengapresiasi pertemuan ini. Menurutnya sesuai visi-misi ODSK jelas menjadikan Sulut sebagai pintu gerbang Asia Pasifik.

“Strategis meningkatkan daya saing. Mudah-mudahan kegiatan ini menjadi penyokong bagi kita,” ujar Praseno Hadi.

Dia menyebut, letak geografis Provinsi Sulut betul-betul menguntungkan. “Konsekuensinya, konektivitas kita di Sulut harus semakin bagus,” ujarnya.

Dia berharap, di tahun 2030 Kota Bitung sudah menjadi international hub. “Semua ekspor-inpor lewat di sini. Menjadi suatu keunggulan strategis bagi kita,” kata dia.

Praseno Hadi juga menyentil soal Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung.

“Diharapkan KEK Bitung bisa berkembang lebih cepat. Menyusul ada beberapa negara yang berencana mendirikan pabrik di Bitung turunan produk kelapa,” ungkapnya.

Karena itu, menurut Praseno, sudah menjadi tugas bersama semua pemangku kepentingan untuk mengatasi ini. Karena berdampak langsung pada cita-cita menjadikan Sulut ini sebagai pintu gerbang Indonesia untuk Asia-Pasifik.

“Kalau betul-betul bisa efisien lewat perdagangan, lalu lintas orang untuk mendukung pariwisata bisa dibedah menjadi strategi apa yang begitu dibuka, kita sudah siap. Sesuai tema kemerdekaan kita “Pulih Lebih Cepar dan Bangkit Lebih Kuat,” tandasnya.

Turut hadir, Karo Pemerintahan dan Otda, Weldi Poli, Direktur PT Sulut Membangun Sulut Hebat Edison Humiang selaku narasumber, dan peserta Kepala Bagian Pemerintah se-15 kabupaten/kota di Sulut. (*/alj)
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close