Pimpin Safari Ramadhan Pemprov Sulut, Wagub Steven Kandouw Ajak Warga Terus Jaga Kerukunan Pimpin Safari Ramadhan Pemprov Sulut, Wagub Steven Kandouw Ajak Warga Terus Jaga Kerukunan - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Pimpin Safari Ramadhan Pemprov Sulut, Wagub Steven Kandouw Ajak Warga Terus Jaga Kerukunan

22 March 2024 | 23:46 WIB Last Updated 2024-04-03T02:46:58Z


Kotamobagu, Indimanado.com – Wakil Gubernur (Wagub) provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Drs Steven O E Kandouw memimpin langsung Safari Ramadhan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut di Kota Kotamobagu, Kamis (21/3/2024). 

 

 

 

Safari Ramadhan ini dirangkaikan dengan buka puasa bersama di Masjid Al-Munawar, Kelurahan Molinow, Kotamobagu Barat.

 

Wagub Kandouw mengatakan, Safari Ramadhan rutin dilakukan Pemprov Sulut dalam menyambut Idul Fitri. 

 

 

 

Ia merasa bersyukur boleh bertemu berbagai elemen masyarakat, termasuk Penjabat Walikota Asripan Nani dan jajaran, Forkopimda Kotamobagu hingga tokoh agama dan tokoh masyarakat. 

 

Kandouw mengenang agenda Safari Ramadan Pemprov Sulut pada tahun 2017 yang diselenggarakan di Bumi Totabuan, tepatnya Kabupaten Bolmong Utara (Bolmut). 

 

 

 

Ia mengungkapkan ceramah salah satu tokoh agama kala itu, ternyata menjadi inspirasi bagi Pak Gubernur Olly Dondokambey untuk menciptakan slogan Sulut ‘Torang Samua Ciptaan Tuhan’. 

 

Dirinya menuturkan, tidak dipungkiri proses panjang pelaksanaan Pemilu baik Pilpres dan Pileg, menimbulkan sekat-sekat di antara masyarakat. Namun bulan puasa ini menjadi momentum yang tepat untuk menghilangkan sekat-sekat tersebut. 

 

 

 

Untuk itu, Wagub Kandouw mengajak masyarakat Kotamobagu untuk terus menjaga kerukunan yang merupakan keunggulan Sulawesi Utara. 

 

“Saya jujur sampaikan Kota Kotamobagu menjadi role model kerukunan di Sulawesi Utara bahkan Indonesia,” imbuhnya. 

 

 

 

Orang nomor dua di Sult ini mengimbau masyarakat di Bumi Totabuan khususnya Kotamobagu untuk benar-benar mengimplementasikan ungkapan mototompiaan, mototabian, bo mototanoban yang artinya saling memperbaiki, saling menyayangi, dan saling mengingatkan. 

 

 

 

Ia mengingatkan tentang pentingnya peningkatan sumber daya manusia lewat sektor pendidikan. Memerangi parkawinan dini, juga pengangguran. Selain itu juga mendorong peningkatan sektor pertanian di mana sektor ini menjadi keunggulan dari Bumi Totabuan di dalamnya Kotamobagu. 

 

“Fakta membuktikan nilai tukar petani setiap tahun semakin meningkat. Mari torang dorong terus pertanian,” tandasnya. 

 

 

 

Pada kesempatan itu, Steven Kandouw turut menyerahkan bantuan program PERKASA bagi pekerja keagamaan, pembagian 200 sajadah dan 200 kacamata. Ada pula pelaksanaan program pasar murah dari Pemprov Sulut kerja sama dengan pihak terkait. 

 

Dalam agenda Safari Ramadan di Kotamobagu, Wagub Steven Kandouw menyempatkan diri berburu takjil. Kedatangannya bersama rombongan membuat heboh pengunjung pusat jajanan takjil di Kotamobagu. (Ajl)

CLOSE ADS
CLOSE ADS
close