Mahakeret Barat Heboh, Pria Tergeletak Meninggal Berlumuran Darah Mahakeret Barat Heboh, Pria Tergeletak Meninggal Berlumuran Darah - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Mahakeret Barat Heboh, Pria Tergeletak Meninggal Berlumuran Darah

29 October 2019 | 23:00 WIB Last Updated 2020-01-26T19:35:02Z

INDIMANADO.COM, MANADO - Kelurahan Mahakeret Barat, Lingkungan II, Kecamatan Wenang, Kota Manado dihebohkan dengan penemuan mayat salah satu warganya, Alfian Karamoy (51). Korban ditemukan berlumuran darah di dalam rumahnya, Selasa (29/10/2019) sore.

Informasi yang dihimpun, jasad anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) ini pertama kali ditemukan istrinya Hedy Amelia Waterkamp (55), sepulang dari kantor sekira pukul 15.50 WITA.

Awalnya wanita yang menjabat Kepala SD GMIM I Manado mendapati pintu rumah dalam keadaan terkunci. Berkali-kali memanggil suaminya untuk dibukakan pintu, namun tidak ada jawaban.

Istri korban pun lalu mencoba melihat ke dalam rumah melalui jendela. Saat mengecek dari jendela bagian dapur, dia melihat suaminya sudah tergeletak diam di lantai dengan kondisi berlumuran darah.

Dia pun langsung berteriak histeris sambil meminta pertolongan warga sekitar. Kepala Lingkungan, Ronny Waterkamp bersama warga lalu masuk ke dalam rumah dengan mendobrak pintu.

Korban pun ditemukan terlentang dengan mengalami luka sayatan benda tajam di bagian leher. Tak jauh, ditemukan juga sebilah pisau dapur yang berlumuran darah.

Kasat Reskrim Polresta Manado, AKP Tommy Aruan membenarkan adanya penemuan jasad pria berlumuran darah. “Dugaan sementara bunuh diri, tapi masih dalam penyelidikan dan mengumpulkan bukti-bukti,” singkatnya.

Lokasi kejadian yang dipenuhi warga langsung disterilkan oleh Polresta Manado. Sementara itu, tim DVI Polda Sulut melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan kemudian mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Bhayangkara.

(Asrar)
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close