Pjs Gubernur Fatoni Apresiasi Peran FKUB dan BKSAUA dalam Menjaga Kerukunan Umat Beragama di Sulut Pjs Gubernur Fatoni Apresiasi Peran FKUB dan BKSAUA dalam Menjaga Kerukunan Umat Beragama di Sulut - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Pjs Gubernur Fatoni Apresiasi Peran FKUB dan BKSAUA dalam Menjaga Kerukunan Umat Beragama di Sulut

9 October 2020 | 23:26 WIB Last Updated 2020-10-09T15:26:15Z


MANADO - Terjaganya kerukunan antar umat beragama, kekompakan dan kekondusifan di Provinsi Sulawesi Utara tidak terlepas dari peran Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Presidium Badan Kerja Sama Antar Umat Beragama (BKSAUA) di Sulut.

Untuk itu, Pjs Gubernur Sulawesi Utara memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada tokoh lintas agama yang telah berhasil menjaga kerukunan umat beragama di Bumi Nyiur Melambai dalam kegiatan tatap muka dengan para tokoh agama (Presidium BKSAUA dan Pengurus FKUB Sulut) di Ruang F.J. Tumbelaka Kantor Gubernur, Jumat (9/10/2020).

“Ini merupakan komitmen yang kuat bagi kita semua dan kepada para tokoh-tokoh agama dalam menciptakan situasi yang rukun, damai dan tentram di Sulawesi utara. Begitu juga FKUB dan BKSUA yang bersama-sama menciptakan toleransi dan kerukunan di Sulut,” kata Fatoni.

Lanjut Fatoni, kerukunan umat beragama di Sulut telah diakui di Indonesia.

“Terbukti di setiap tahun Provinsi Sulut menjadi salah satu daerah yang paling toleran di Indonesia. Ini juga tentu tak lepas dari kerja keras dari para tokoh agama dan pemimpin agama yang juga sebagai panutan di masyarakat,” ujarnya.

Disamping itu, Fatoni juga mengajak para tokoh agama mendukung dua agenda penting pada saat ini yaitu pilkada serentak pada 9 Desember 2020 dan penanganan Covid-19.

“Kepada para tokoh agama untuk dapat mengedukasi masyarakat dan dapat berpartisipasi dalam pemilihan kepala daerah pada bulan desember nanti dengan tetap menggunakan protokol kesehatan,” harapnya.

Ia juga berharap kepada tokoh agama untuk terus mensosialisasikan protokol kesehatan 4M untuk memutus mata rantai penularan dan pencegahan berkembangnya Covid-19.

“Mari kita bersama-sama dengan mengajak kepada seluruh umat dan masyarakat untuk tetap mensosialisasikan dan menerapkan 4M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dalam pencegahan penularan Covid-19 ini,” tutupnya.

Adapun kegiatan ini turut dihadiri Sekdaprov Sulut Edwin Silangen, perwakilan Kakanwil Kemenag Sulut, pengurus FKUB Sulut, presidium BKSUA Sulut dan para pejabat di lingkup Pemprov Sulut.

(*/alfa jobel)

CLOSE ADS
CLOSE ADS
close