Danrem 131/Santiago Instruksikan Jajaranya Antisipasi Ancaman teror Jelang Ibadah Jumat Agung dan Hari Raya Paskah (Foto Istimewa) |
INDIMANADO.COM, Manado - Pasca bom bunuh diri yang terjadi di depan Gereja Katedral Makassar beberapa hari lalu dan penangkapan terhadap pelaku teroris di beberapa wilayah. Komandan Korem (Danrem) 131/Santiago Brigjen TNI Prince Meyer Putong instruksikan kepada seluruh jajaranya agar meningkatkan pengamanan.
Pengamanan diseluruh wilayah diprioritaskan objek-objek vital dan semua gereja-gereja yang akan dijadikan tempat untuk beribadah pada Jumat Agung dan perayaan hari raya paskah dengan bersinergi aparat kepolisian di wilayah masing-masing dan mengintensifkan patroli gabungan di objek-objek vital dan semua gereja.
'Hal ini harus dilakukan oleh seluruh jajaran Korem 131/Santiago guna meningkatkan penanganan dan mengantisipasi resistance keamanan dari kelompok atau orang orang yang tidak bertanggung jawab yang kemungkinan akan mengganggu pada pelaksanaan ibadah di sejumlah gereja," kata Brigjen TNI Prince Meyer Putong, Kamis (1/3/2021).
Untuk itu, Danrem memerintahkan kepada para Dandim jajaran Korem 131/Santiago agar segera melakukan antisipasi hal tersebut sebelum, selama dan sesudah perayaan Jumat Agung dan hari raya Paskah yang jatuh pada hari Jumat 2 April dan Minggu 4 April 2021.
"Hal ini bertujuan sebagai upaya tindakan preventif untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," ujar Danrem.
Kegiatan ibadah Jumat Agung mendapatkan perhatian khusus, oleh karena itu, Danrem menginstruksikan kepada seluruh personel jajarannya agar all Out untuk melakukan tugas pengamanan pada saat ibadah jumat agung dan hari raya paskah dengan berkolaborasi bersama unsur kepolisian.
"Ini agar dilakukan secara berkelanjutan , agar kita dapat memberikan rasa aman dan kenyamanan kepada umat kristiani dalam melaksanakan ibadah pada saat perayaan jumat agung dan hari raya paskah nantinya, dan pada umumnya seluruh warga Slawesi Utara," Tegas Danrem.
Lebih lanjut Brigjen TNI Meyer Putong mengatakan bahwa seluruh jajaranya sudah diperintahkan untuk meningkatkan pengamanan di wilayah masing-masing dengan bersinergi aparat kepolisian dalam mengantisipasi segala bentuk teror atau ancaman saat perayaan paskah.
"Diharapkan aparat TNI dan Polri dapat memberikan maupun menciptakan rasa aman dan nyaman bagi umat Kristiani dan seluruh warga masyarakat Provinsi Sulut serta dapat memberikan keyakinan bahwa perayaan ibadah jumat agung dan hari raya paskah di wilayah Korem 131/Santiago dapat berjalan dengan lancar , hikmat dan aman," tutur Danrem.
Danrem juga berharap agar di tengah situasi pandemi Covid-19 semua pihak supaya bisa mematuhi protokol kesehatan, dengan tetap memakai masker apabila beraktifitas di luar rumah, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak atau kerumunan massa.
"Ini harus dilakukan agar dapat mencegah penyebaran virus, sehingga provinsi Sulut jumlah positif covid -19 tidak bertambah lagi dan masuk dalam zona aman dari penyebaran wabah virus covid-19,” Pungkas Meyer.
(ss)