Bupati FDW Teken MoU Dengan Kementan, Minsel Bakal Jadi Produsen Sarang Walet Bupati FDW Teken MoU Dengan Kementan, Minsel Bakal Jadi Produsen Sarang Walet - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Bupati FDW Teken MoU Dengan Kementan, Minsel Bakal Jadi Produsen Sarang Walet

9 March 2022 | 11:36 WIB Last Updated 2022-03-09T03:39:57Z
Bupati Franky Donny Wongkar SH melakukan penandatangan MoU dengan Kementerian Pertanian terkait Budidaya sarang burung walet. (foto ist)

AMURANG, (inmdimanado.com) - Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) kedepan bakal jadi salah satu produsen sarang burung walet di Indonesia.

Betapa tidak, hasil usaha Bupati Franky Donny Wongkar SH bersama Wakil Bupati Petra Yani Rembang, kini pemerintah kabupaten (pemkab) Minsel telah melakukan penandatangan kerjasama atau MoU dengan Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Peternakan dan Kesehatan Hewan, untuk pengembangan budidaya sarang burung walet.

Penandatangan MoU antara pemkab Minsel dan Kementan dilakukan dalam acara Rapat Koordinasi Teknis Nasional (Rakorteknas) Sinergi Direktorat Jendral Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan RI Tahun 2022 di gedung International Convention Exhibition Bumi Serpong Damai Tangerang Selasa (8/3/2022).


Dalam acara Rakorteknas yang diikuti oleh Bupati Franky Donny Wongkar SH itu, ada beberapa poin yang dibicarakan seperti peningkatan jumlah produksi melalui penambahan gedung atau rumah burung walet (RBW), peningkatan SDM pasca produksi diantaranya pelatihan tenaga pencucian sarang burung walet.

"Pengembangan sarang burung walet di Kabupaten Minsel merupakan program super prioritas dari Kementan RI melalui Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan tahun 2022-2024 di Provinsi Sulut," ujar Bupati akrab disapa FDW.

Pengembangan sarang burung walet ini sendiri hanya di prioritaskan di 4 Provinsi se Indonesia, yakni Provinsi Kalimantan Utara di kabupaten Tana Tidung, Provinsi Nusa Tenggara Barat di kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Sulawesi Tengah di kabupaten Parigi Moutong dan Provinsi Sulawesi Utara di kabupaten Minahasa Selatan.

"Dengan adanya kerjasama ini diharapkan membuka peluang bagi masyarakat Minsel untuk mendukung program pemerintah yaitu Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor Komoditas Pertanian, disamping itu juga terciptanya lapangan kerja pencucian sarang burung walet serta menambah nilai tambah peternak dan pelaku usaha burung walet di Minsel." lanjutnya.

"Di Kabupaten Minsel saat ini sudah memiliki 88 unit gedung sarang burung walet yang aktif. Kedepannya akan dikembangkan sebanyak 600 unit bangunan," tambah FDW.

Diketahui, Rakorteknas Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan dibuka langsung oleh Menteri Pertanian RI, Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, SH, M.Si, MH. Bupati Minsel Franky Donny Wongkar SH kepala Dinas Pertanian Franky Pasla, SE, M.Si, kepala Bidang PKH dr. Ketut wahyudiarta, ikut hadir dalam kegiatan itu. (wesly)
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close