Walikota Andrei Angouw Pantau Mekanisme Pengumpulan Sampah di Tikala Walikota Andrei Angouw Pantau Mekanisme Pengumpulan Sampah di Tikala - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Walikota Andrei Angouw Pantau Mekanisme Pengumpulan Sampah di Tikala

31 August 2022 | 13:11 WIB Last Updated 2022-08-31T05:11:06Z
Walikota Manado Andrei Angouw saat memberi arahan. Foto istimewa

MANADO, (indimanado.com) - Sebelum ke Kantor Walikota Manado, Rabu (31/8/2022) pagi tadi, Walikota Andrei Angouw mengunjungi Kelurahan Taas, Kecamatan Tikala.

Di Taas, Walikota melihat mekanisme pengumpulan sampah yang ada di Stasiun Peralihan Sementara (SPA).

Kepada Camat Tikala Hendri Kontu, Lurah dan Ketua Lingkungan, Walikota menjelaskan pemetaan pengumpulan sampah yang harus dilakukan.

Walikota berharap agar proses dan mekanisme pengumpulan sampah ini dapat berlangsung cepat. Artinya truk dan motor sampah tidak lama di Stasiun Peralihan Antara (SPÀ) supaya tidak menjadi pemandangan yang kurang menarik karena seolah-olah sampah terbiarkan dipinggir jalan.

Analisa lapangan memperkirakan bahwa disetiap SPA terdapat kurang lebih 5 kendaraan motor sampah.

Menurut Walikota, pengaturan jam juga sangat penting ketika bertemu di SPA, baik oleh motor sampah maupun truk pengangkut sampah.

"Rute, jalur dan alur motor sampah harus diketahui supaya alur ini menjadi kebiasaan setiap hari bahwa proses pengumpulan sampah akan terintegrasi lewat sistem yang sudah dibuat dan dibiasakan," urai Walikota Andrei Angouw.

Baginya, hal ini harus dievaluasi setiap hari agar formatnya menjadi jelas dan menjadi patokan.

"Harus diatur, jam berapa truk masuk, jam berapa motor sampah kumpul atau bawa sampah di SPA. SPÀ ini tidak harus paten tempatnya, sehingga titiknya fleksibel bisa bergeser sesuai dengan volume sampah yang tersedia disetiap lokasi," tambah Walikota Andrei Angouw.

Selesai dari Taas Walikota menuju Tikala Ares, juga melihat proses dan mekanisme pengumpulan sampah. Dilapangan Walikota berdialog dengan Camat, Lurah, Ketua Lingkungan, para pengantar motor sampah serta pengangkut sampah lainnya.

Walikota banyak memberikan arahan, dengan maksud agar mekanisme pengumpulan sampah di Kota Manado ini menjadi profesional, teratur dan menjadi kebiasaan, sehingga budaya bersih bisa tercipta ditengah masyarakat Kota Manado. (*/Alfa Langkai)
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close