Peringatan 73 Tahun gugurnya Pahlawan Nasional Robert Wolter Mongisidi berlangsung khidmat Peringatan 73 Tahun gugurnya Pahlawan Nasional Robert Wolter Mongisidi berlangsung khidmat - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Peringatan 73 Tahun gugurnya Pahlawan Nasional Robert Wolter Mongisidi berlangsung khidmat

5 September 2022 | 23:49 WIB Last Updated 2022-09-06T06:48:44Z
Ketua IKPNI Sulawesi Utara, Ronny RW Mongisidi saat membawakan sambutan pada peringatan 73 Tahun gugurnya Pahlawan Nasional Robert Wolter Mongisidi. Foto Ridho L Tobing/indimanado.com

MANADO, (indimanado.com) - Peringatan 73 Tahun gugurnya Pahlawan Nasional Robert Wolter Mongisidi di Decorlano Resort Malalayang, Senin (5/9/2022) berlangsung khidmad.

Acara dibuka dengan doa oleh Pendeta Yusuf Runondo, diikuti dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Suasana sakral sangat terasa saat Brigjend Erdy Jemmy Lumintang SIP, Kapoksahli Pangdam XIII/Merdeka memimpin detik-detik mengheningkan cipta.

Ketua Harian Ikatan Keluarga Pahlawan Nasional Indonesia (IKPNI) Sulawesi Utara, Ronny RW Mongisidi dalam sambutannya, mengungkapkan rasa bangga dengan digelarnya peringatan ini, lebih khusus peringatan dihadiri adik kandung Sang Pahlawan yang sudah lanjut usia, Marie Mongisidi (87) dan Letkol (Pur) Robby Herman Mongisidi (85).

Bu' Ronny seperti biasa masyarakat menyapanya, pada kesempatan itu mengulang kalimat yang di gaungkan Sang Pahlawan dipenghujung akhir hayatnya sebelum di eksekusi oleh Belanda, yaitu, "Setia hingga terakhir didalam keyakinan."

Memaknai hal itu, Bu' Ronny menyampaikan bahwa "dahulu Sang Pahlawan berjuang merebut serta mempertahankan kemerdekaan, dan kini saatnya kita sebagai generasi penerus 'mengisi' kemerdekaan dengan lebih peduli akan nilai -nilai sejarah perjuangan Bangsa. Generasi terus berganti, apakah kaum muda sekarang nantinya masih peduli dengan peringatan - peringatan sejarah Bangsa seperti saat ini?" ujarnya dengan prihatin.

Namun demikian, teriakan ajakan "Semangat" Bu' Ronny yang lantang, mengobarkan semangat hadirin, dan disambut dengan tepuk tangan yang meriah.

Sementara, Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey dalam sambutannya yang dibawakan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbang Pol) Sulut, Ferry Sangian SSos MAP mengatakan, kepintaran dan kebranian sosok Robert Wolter Mongisidi sangat disegani.

Robert Wolter Mongisidi merupakan tokoh yang sangat berpengaruh sebelum dan pasca kemerdekaan.

"Perjuangan dan pengorbanannya hanya demi satu tujuan, yakni, mengusir penjajah dari Tanah Air tercinta."

Meskipun sudah di vonis hukuman mati, Robert Wolter Mongisidi terus menyuarakan semangat perjuangan melalui 'Tulisan'. Beberapa tulisan seperti, 'Jangan berhenti mengumpulkan pengetahuan agar kepercayaan kepada diri sendiri tetap ada dan juga dengan kepercayaan penuh kepada TUHAN, janganlah tinggalkan Kasih TUHAN yang mengatasi segala-galanya.'

Dalam konteks ini, kata Sangian, Gubernur Olly mengajak masyarakat memaknai momentum ini dengan berdoa dan terus mengobarkan semangat cinta tanah air.

"Dengan mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan, baik dalam aktivitas sehari-hari, dalam kegitan-kegiatan sosial maupun dalam lintas dimensi pembangunan daerah, menuju terwujudnya Sulawesi Utara maju dan sejahtera, sebagai pintu gerbang Indonesia di Asia Pasifik, sehingga jiwa nasionalis kita sekalian tidak pudar dan tetap kokoh," pesannya.

Pertunjukan Seni-Budaya,Tarian Kabasaran Bantik (Upasa), Mahamba Bantik dan Paduan Suara SMA Katolik St.Theresia diakhir dari acara menambah nilai peringatan 73 Tahun gugurnya Pahlawan Nasional Robert Wolter Mongisidi ini.

Laporan Panitia Pelaksana disampaikan oleh Sekretaris Panitia Pelaksana, Matulandi PL Supit SH.

Di panggung Kehormatan nampak hadir Kepala Seksi Teritorial Kasrem 131/Santiago, Kolonel Kav Danny Hermawan, Komandan Kodim 1309/Manado, Kol. Inf Daniel Lalawi, Danpom Lantamal VIII Koarmada II, Letkol Laut (PM) Damianus Denny Nixon Ogi SAP MTr Opsla. Kolonel Pas Paulus Purwadi, Kadispotdirga Lanud Sam Ratulangi. Mewakili Polda Sulut, Kompol Berty Rengkuan SE, Kaban Kesbang-Pol Kota Manado, Meiske Conny Lantu SE. (Ido Tobing)

CLOSE ADS
CLOSE ADS
close