Instalasi Promkes dan Pemasaran RUSP Kandou Gelar Edukasi Kesehatan Tentang Diabetes Instalasi Promkes dan Pemasaran RUSP Kandou Gelar Edukasi Kesehatan Tentang Diabetes - Media Independen

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Instalasi Promkes dan Pemasaran RUSP Kandou Gelar Edukasi Kesehatan Tentang Diabetes

8 December 2022 | 11:34 WIB Last Updated 2022-12-08T03:34:19Z
Kegiatan Penyuluhan ini dilaksanakan di Poliklinik Bedah RSUP Kandou dengan Materi Penyuluhan “Diabetes”. (Foto istimewa)
Kegiatan Penyuluhan ini dilaksanakan di Poliklinik Bedah RSUP Kandou dengan Materi Penyuluhan “Diabetes”. (Foto istimewa)

MANADO, Indimanado.com - Instalasi Promosi Kesehatan dan Pemasaran Rumah Sakit Kandou mengadakan Edukasi Kesehatan seperti Penyuluhan kepada Pasien dan Keluarga Pasien yang datang untuk berobat hari ini Selasa, 6 Desember 2022 .

Kegiatan Penyuluhan ini dilaksanakan di Poliklinik Bedah RSUP Kandou dengan Materi Penyuluhan “Diabetes”. 

Dalam kegiatan Penyuluhan ini dr. Bisuk Parningotan Sedli, Sp.PD selaku Narasumber menyampaikan bahwa penyakit Diabetes merupakan suatu penyakit dimana kadar gula dalam darah tinggi karena tubuh tidak dapat menghasilkan atau menggunakan insulin secara cukup. dr. Bisuk Parningotan Sedli, Sp.PD adalah dokter spesialis penyakit dalam di Poliklinik penyakit dalam RSUP Prof. dr. R D Kandou, Manado.

Kegiatan Penyuluhan ini dilaksanakan di Poliklinik Bedah RSUP Kandou dengan Materi Penyuluhan “Diabetes”. (Foto istimewa)
Kegiatan Penyuluhan ini dilaksanakan di Poliklinik Bedah RSUP Kandou dengan Materi Penyuluhan “Diabetes”. (Foto istimewa)

Narasumber memulai penyuluhan dengan menjelaskan statistic dan faktor risiko terjadinya kerusakan retina akibat diabetes mellitus. Sekitar 80% pengidap diabetes di Indonesia tidak sadar menderita diabetes. Menurut WHO ada 422 juta penderita diabetes didunia. 

“Faktor risiko penyakit diabetes ada yang bisa di ubah dan tidak bisa di ubah. Faktor yang bisa di ubah antara lain berat badan, aktifitas fisik, hipertensi, diet tidak seimbang, dyslipidemia, dan riwayat penyakit jantung. Sedangkan faktor risiko yang tidak bisa diubah yaitu usia diatas 40 tahun, kehamilan dengan gula darah tinggi, ibu dengan riwayat melahirkan bayi dengan BBL diatas 4 kg, bayi yang memiliki BBL kurang dari 2.5 kg dan mempunyai riwayat keluarga menderita diabetes,” jelas narasumber. 

Diabetes mellitus dapat di cegah dengan mempertahankan berat badan ideal, makan makanan sehat, rutin beraktifitas fisik 30 menit setiap hari, tes glukosa darah dan kadar HbA1c secara teratur, dan menghindari penggunaan tembakau (merokok) serta hindari konsumsi alcohol. 

Para audiens sangat antusias dengan Materi yang dibawakan oleh Narasumber, beberapa orang memberikan pertanyaan seputar permasalahan kesehatan dan di jawab dengan baik oleh narasumber.

Menutup kegiatan ini Kepala Instalasi Promosi Kesehatan dan Pemasaran RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado yang diwakili oleh Kepala Unit Administrasi dr. Ade John Nursalim, Sp.M, MARS, MM menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada narasumber dan seluruh pasien dan keluarga yang mendampingi pasien telah berkenan mengikuti edukasi kesehatan.

“kami dari instalasi promosi kesehatan dan pemasaran menyampaikan terimakasih atas waktu dan kesempatannya. Semoga kegiatan hari ini dapat meningkatkan pemahaman dan pengetahuan bapak ibu dalam bidang ilmu kesehatan” kata dr Ade John. (Dwi)
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close