Menurut Ratuliu, kuota pertama, Kabupaten Mitra jata 715 dosis vaksin.
“Para tenaga kesehatan sudah langsung mendaftar secara online untuk menjadi penerima vaksin Covid-19. Itu sesuai jumlah dosis vaksin yang kita terima, yakni 715. Itu juga berarti mereka sudah menyetujui untuk divaksin,” ungkap Helny Ratuliu, Senin (11/1/2021).
Walau demikian, sesuai prosedur maka harus dilakukan screening untuk tenaga kesehatan yang akan menerima vaksin, sesuai dengan SK Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemkes Nomor 02.02/4/1/2021 tentang petunjuk teknis pelaksanaan vaksinasi dalam rangka penanggulangan Covid-19.
“Screening untuk melihat apa penerima menderita Komorbid (penyakit bawaan,red) harus dilakukan. Bagi mereka yang sudah pernah positif Covid-19 juga belum akan divaksin,” ujarnya.
Lanjut dikatakannya, rencana vaksinasi akan dilakukan sekitar tanggal 14 atau 15 Januari 2021, namun hingga saat ini pihaknya masih menunggu pendistribusian vaksin dari provinsi.
“Kami masih menunggu pendistribusiannya. Namun kami sudah siapkan tempat khusus untuk penyimpanan vaksin Covid-19 ini,” jelasnya.
Untuk keamanan vaksin tersebut, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian untuk pengawalan vaksin tersebut.
(Bill)
